0
0
Rejang Lebong | BuanaPost.com – Dalam rangka peningkatan upaya Testing dan Tracing sebagai bagian proses penyelidikan epidemiologi dan pelacakan kontak untuk memutus mata rantai penularan COVID-19, pemerintah, melalui Kementerian Kesehatan, menetapkan penggunaan Rapid Diagnostic Test (RDT) Antigen, sebagai salah satu metode dalam pelacakan kontak, penegakan diagnosis, dan skrining COVID-19 dalam kondisi tertentu. Hal ini tertuang dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/446/2021 tentang Penggunaan Rapid Diagnostic Test Antigen dalam Pemeriksaan COVID-19.
Korban penularan Virus Covid-19 di Kabupaten Rejang Lebong mengalami peningkatan salah satunya di Kecamatan Sindang Beliti Ulu hingga saat ini warga hampir 70% sudah mengalami atau merasakan dari gejala-gejala virus Covid-19. Dengan peningkatan yang signifikan tersebut kepala Puskesmas Tanjung Agung Haslinda Marsuid,S.Kep,Ners, yang didampingi anggota DPRD Rejang Lebong Asli Matap dan juga kepala desa setempat megelar pengobatan dan swab antigen gratis tepatnya di laksanakan di disalah satu rumah warga didesa Lawang Agung dan desa Karang Pinang Kecamatan Sindang Beliti Ulu, Minggu (25/7).
“Disebabkan meningkatnya wabah covid-19 dikabupaten Rejang Lebong, kepala puskesmas di kecamatan Sindang Beliti Ulu beserta tim memberikan pelayanan kesehatan terkait tracing covid-19 dengan turun langsung ke desa- desa diwilayahnya.
Kepala Puskesmas Tanjung Agung Kecamatan SBU Kabupaten Rejang Lebong Haslinda Marsuid,S.Kep,Ners mengatakan, pelaksanaan kegiatan ini kepada sejumlah perangkat desa dan masyarakat dilakukan guna tracing covid-19 diwilayahnya masing-masing, karena kini penyebaran sudah sampai hingga ketingkat desa. Ujarnya.
“Karena Covid-19 diwilayah kami sudah menyebar ke desa-desa, jadi kami dari Puskesmas Tanjung Agung Kecamatan SBU inisiatif untuk melakukan jemput bola pelayanan pemeriksaan swab antigen, agar tracing kepada warga yang terpapar cepat diketahui,” katanya Minggu, (25/07/2021).
Haslinda Marsuid menambahkan hari ini kita laksanakan didua desa, di desa Lawang Agung sebanyak 15 dan didesa Karang Pinang sebanyak 4 orang. Tindak lanjut hasil kepada sebanyak 19 orang tersebut, akan dilakukan pemeriksaan lanjut kita berikan hasil di Labkesda Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong, dan akan secepatnya kita berikan hasil dari tes swab antegen yang kita lakukan pada hari ini. Ungkapnya.
Sementara itu, ia juga menjelaskan kegiatan pengobatan dan swab antigen gratis ini trus kita lakukan khususnya untuk warga Kecamatan Sindang Beliti Ulu, demi memutuskan rantai wabah Covid-19. ia pun mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak panik. Jauh lebih baik mengetahui data yang sesungguhnya, sehingga strategi penanganan yang tepat dapat dilakukan.
Ia juga mengharapkan kepada setiap kepala desa yang ada di Kecamatan Sindang Beliti Ulu untuk kerjasamanya untuk selalu menghimbau dan dipertegaskan lagi kepada warganya masing-masing, agar selalu mematuhi protokol kesehatan yang sudah dianjurkan pemerintah. Dan ia juga mengharapkan kepada kepala desa agar bisa menghentikan atau stop kan dahulu setiap kegiatan yang membuat kerumunan seperti hajatan, dan lain-lainnya. Harapnya Haslinda Marsuid.
Dikarenakan saat ini penyebaran wabah Covid-19 di Kecamatan Sindang Beliti Ulu sudah sangat signifikan didaerah kita. Jangan sampai wabah Covid-19 ini menjadi kasus terbesar di Kabupaten Rejang Lebong, untuk kedepannya kita bersama-sama lebih diperketat lagi, secara lintas sektor bergabung dan bekerja sama dari pihak kecamatan, pihak pemerintah desa dan juga dibantu dari DPRD Rejang Lebong dalam upaya menurunkan angka kasus yang ada di Kecamatan Sindang Beliti Ulu.
Berlangsungnya kegiatan berjalan, anggota DPRD Rejang Lebong Asli Matap, ia juga menambahkan dengan diadakannya pengobatan dan swab antigen ini, mudah-mudahan warga Kecamatan Sindang Beliti Ulu dan sekitarnya agar kedepannya lebih menyadarkan diri dan menjaga diri masing-masing dan jangan takut dikarenakan virus Covid-19 ini bukanlah aib, selalu taati protokol kesehatan yang diberikan seperti :
- Memakai Masker
- Mencuci Tangan Menggunakan Sabun dan Air Mengalir
- Menjaga Jarak
- Menjauhi Kerumunan, dan
- Membatasi Mobilitas dan Interaksi.
Ia juga mengharapkan kepada pihak Puskesmas Tanjung Agung kedepannya agar bisa lebih mendekatkan diri lagi kepada masyarakat, dan memberikan penjelasan yang sebenar-benarnya. Disamping itu ia juga mengharapkan kepada pemerintah agar bisa mengkuncurkan dana kepada masyarakat yang terdampak Covid-19 ini, khususnya di Kecamatan Sindang Beliti Ulu dan disekitarnya.
Dikarenakan di Kecamatan Sindang Beliti Ulu ini wabah Covid-19 sudah sangat meningkat sekali hampir sudah 70% sudah mengalami dari gejala seperti berikut,
- Demam
- Flu
- Hilangnya penciuman
- Hilangnya perasa
- Badan terasa nyeri-nyeri
Sementara itu, kedepannya ia mengharapkan agar kegiatan pengobatan dan swab antigen gratis ini bisa dilaksanakan dua minggu sekali atau tiga minggu sekali, atau kalau bisa satu minggu sekali dilaksanakan disetiap desa khusus untuk di Kecamatan Sindang Beliti Ulu. Harapnya.
“Ayo kita semua disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 ini. Sayangi diri maka kita mampu melindungi orang sekitar kita.” Tutup Anggota DPRD Rejang Lebong Asli Matap.
Jurnalis : Amir Hamzah
