Pangkalan Balai | BuanaPost.com – Silaturahmi akbar masyarakat Banyuasin yang digelar Pengurus Besar Ikatan Keluarga Banyuasin (PB IKBA) Sumsel berlangsung meriah. Bertempat di Gedung Sedulang Setudung Kompleks Perkantoran Pemkab Banyuasin, Selasa (22/2/2022) acara dihadiri ratusan masyarakat dari berbagai elemen.
Berbagai atribut pakaian yang dikenakan undangan mulai dari pakaian adat Bugis (Sulawesi Selatan), Jawa, Sumatera dan beberapa etnis lain yang mewakili perorangan maupun kelompok. Selain masyarakat dari berbagai pelosok Banyuasin, hadir juga para sesepuh Banyuasin seperti H Noer Muhammad, dr Burlian Abdullah, H Adenan Somad, Iskandar Zulkarnain, H. Robani Sahrin, KH. Kaharuddin Aziz, Drs. Saharuddin, serta para tokoh Banyuasin lainnya.
Bupati Banyuasin H Askolani SH beserta istri dr Sri Fitrianti, Wakil Bupati Banyuasin Slamet Somosentono, Ketua DPRD Banyuasin Irian Setiawan dan istri, Sekda Banyuasin dan para kepala OPD di lingkungan Pemkab Banyuasin. Para kades, camat dan lurah serta perangkat pemerintahan lainnya turut meramaikan acara gelaran pertama PB IKBA Sumsel ini.
Undangan perwakilan dari DPRD Sumsel juga tampak hadir di antaranya Aswari Rivai, Budiarto, Dodi Sipriyanto, Nadia Basir, serta sekitar 20 anggota DPRD Sumsel baik dari Komisi I maupun Komisi IV dan Komisi V DPRD Sumsel. Sementara dari DPRD Banyuasin, Irian Setiawan selain sebagai Ketua DPRD Sumsel juga sebagai Wakil Ketua PB IKBA Sumsel didampingi sejumlah anggota DPRD Banyuasin yang juga hadir.
Gubernur Sumsel diwakili Asisten Bidang Kesra H Rosidin Hasan pada kesempatan ini menyampaikan permohonan maaf Gubernur Sumsel yang berhalangan hadir karena dalam waktu bersamaan menghadiri acara peresmian Kantor Nasdem di Jakarta yang dihadiri Presiden Jokowi.
Ketua PB IKBA Sumsel, Antoni Yuzar SH MH dalam sambutannya menyatakan kegembiraan dan terima kasih atas hadirnya para tamu undangan dari berbagai kalangan. “Saya berterima kasih atas kehadiran semua dulurku ini. Tak bisa saya sebutkan satu persatu mulai dari tokoh masyarakat Banyuasin, para dulur dari DPRD Sumsel, DPRD Banyuasin, Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin, Sekda Banyuasin, Ketua DPRD Banyuasin dan tamu undangan,” ujar Antoni yang pada kesempatan ini menyebutkan program selanjutnya yang akan digeber PB IKBA Sumsel adalah memberikan Bantuan Hukum Gratis bagi Masyarakat Banyuasin dan Bantuan Gratis Desain Revitalisasi Masjid. “Kami berharap IKBA bisa bersinergi dengan berbagai pihak terutama dengan pemerintah Banyuasin dalam rangka mendukung Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera,” kata Antoni.
Bupati Banyuasin H Askolani pun menyatakan kegembiraannya atas terselenggaranya silaturahmi akbar masyarakat Banyuasin ini. “Momen ini sangat bersejarah. Kami dalam menjalankan roda pemerintahan butuh support baik moril maupun materil dari berbagai pihak. Bersatunya masyarakat Banyuasin akan menjadi modal dalam suksesnya menjalankan roda pembangunan dan pemerintahan. Kami akan sekuat tenaga menyumbangkan sumbagsih terhadap pembangunan Banyuasin. Namun apalah daya, kemampuan terbatas tentu semaksimal apa pun yang kami lakukan pasti masih banyak juga kekurangannya. Saya bersama Pakde Slamet, Sekda dan Ketua DPRD Banyuasin saling bahu membahu berupaya berbuat demi kemajuan dan pembangunan Banyuasin,” kata Askolani.
Pada kesempatan ini diberikan penghargaan kepada 13 tokoh yang dibacakan Sekretaris Jenderal PB IKBA Sumsel, Dr Nasir SP, MSi didampingi Ketua Panitia Acara Dr Ibnu Aziz MT. Adapun para tokoh tersebut di antaranya Gubernur Sumsel H Herman Deru (Tokoh Pemersatu Etnis/Suku di Sumsel), H Askolani (Tokoh Inovatif Kabupaten Banyuasin), Irian Setiawan (Tokoh Inspiratif Wakil Rakyat Banyuasin), dr H Burlian Abdullah (Tokoh Pemekaran), Noer Muhammad (Tokoh Pemekaran), Adnan Somad (Tokoh Pemuda Pemekaran Banyuasin), Iskandar Zulkarnain (Tokoh Pemuda Pemekaran Banyuasin), KH Kaharuddin Aziz (Tokoh Pemekaran Banyuasin), Anwar Malik (Putra Pertama Banyuasin Jadi Anggota DPR RI), Amiruddin Inoed (Bupati Pertama Banyuasin, Tokoh Peletak Dasar Pembangunan Banyuasin), Slamet Somosentono (Putra Pertama Banyuasin Jadi Anggota DPRD), KH Balian bin KH Abdurahman Delamat (Pendiri Ponpes Pertama di Banyuasin), H Bas M Amien (Tokoh Pemekaran Banyuasin).
Editor : Redaksi