0
0
Musi Rawas | BuanaPost.com – Kamis, (18/05/2023). Desa Ciptodadi Kecamatan Sukakarya Kabupaten Musi Rawas, Lakukan aksi penutupan akses jalan operasional perusahaan PT Pertamina Ep. Kegiatan penutupan jalan tersebut atas inisiatif warga masyarakat Ciptodadi 2. Mengingat perusahaan PT pertamina EP kurangnya perhatian dengan masyarakat setempat, terutama kurangnya serta tidak perduli terhadap lingkungan sekitar lokasi.
Dalam kegiatan aksi tersebut warga masyarakat desa Ciptodadi 2. Kecamatan Sukakarya Kabupaten Musi Rawas.
Meminta pemerintah desa terkususnya warga Ciptodadi 2. Mereka meyampaikan Aspirasi serta meminta perhatian dari PT pertamina mengingat masih banyak jalan rusak serta bermandikan debu disaat musim kemarau apabila musim hujan jalan terlalu licin. Sehingga akses kendaraan roda 4 maupun roda 2 warga Ciptodadi 2 sulit beraktifitas, untuk keluar desa maupun aktifitas untuk berangkat ke kebun.
Saat di datangi awak media, perwakilan masyarakat desa yang tidak mau di sebutkan namanya, saat di mintak keterangan menjelaskan bahwa kegiatan yang di lakukan merupakan kegiatan yang telah di kecewakan oleh pihak perusahan PT pertamina EP yang selama ini di janjikan terus menerus kepada masyarakat (PHP).
Lanjut warga, kami warga desa Ciptodadi 2, sangat butuh pembangunan baik itu jalan sarana dan prasarana desa yang memadai, sehingga desa kami terutama akses jalan tersebut dapat melancarkan akses keluar masuk kami mencari nafkah tuturnya.
Sementara itu, kepala desa Ciptodadi 2 Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Musi Rawas Muhamad Ali, saat di hungungi awak media melalui saluran telepon menjelaskan sangat terkejut dengan adanya aksi yang di lakukan warganya, bahkan masyarakat mendatangi rumahnya, saat di datangi rumah kepala desa kosong ia berada di luar daerah.
Muhamad Ali selaku kepala desa memberikan penjelasan kepada awak media bahwa memang benar warganya lakukan aksi tersebut ia menuntut kepada pihak perusahaan PT PERTAMINA EP, untuk segera merealisasikan semua proposal yang telah di berikan atau di sampaikan ke pihak manajemen perusahaan PT PERTAMINA EP. Yang selama ini selalu PHP ( Janji palsu) terus terhadap masyarakat. Tutup kepala desa.
Jurnalis : Jhonny
