0
0
Meulaboh | BuanaPost.com – Kemudahan dalam menggunakan Program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) telah banyak diakui oleh masyarakat, salah satunya Riska Risani Putri (22).
Gadis yang akrab disapa Riska ini merupakan salah satu peserta Program JKN-KIS segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI). anak pertama dari empat bersaudara ini mengaku sudah dua kali menggunakan kartu JKN-KIS untuk berobat semenjak dirinya tinggal di Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat.
“Dulu saya di Simeulue belum pernah berobat pakai JKN-KIS, tapi sampai disini sudah dua kali saya ke Puskesmas ini untuk berobat,” ungkap Riska saat dijumpai pada salah satu Puskesmas di Kabupaten Aceh Barat.
Dalam kesempatan yang sama, dirinya juga menceritakan maksud tujuan kedatangannya kali ini ke Puskesmas untuk memeriksa kesehatan giginya yang sudah sangat sering sakit.
“Gigi saya memang sudah lama sakit, sudah beberapa hari yang lalu niat mau cabut gigi, tapi belum bisa karena gusinya masih merah jadi baru hari ini bisa dicabut, untung ada JKN-KIS jadi cabut gigi bisa gratis tanpa biaya,” jelas mahasiswi semester enam ini.
Riska yang sedang menempuh pendidikan di Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Meulaboh ini juga mengungkapkan bahwa baginya Program JKN-KIS ini ibarat sedia payung sebelum hujan. Walaupun dirinya belum pernah menggunakannya untuk berobat di rumah sakit atau untuk sakit yang parah, namun dirinya harus memiliki JKN-KIS untuk berjaga-jaga.
“Kita tidak tahu kapan akan sakit, jadi tidak ada salahnya tetap daftar ke Program JKN-KIS apalagi sekarang sudah sangat mudah. Kami saja yang dari Kabupaten Simeulue bisa berobat di Meulaboh, tinggal ubah fasilitas kesehatan tingkat satu, langsung bisa berobat,” papar Riska.
Saat ditanyai harapannya terhadap BPJS Kesehatan sebagai penyelenggara Program JKN-KIS, gadis kelahiran tahun 1999 ini mengatakan bahwa BPJS Kesehatan sudah melakukan tugasnya dengan maksimal dan pelayanan yang diberikan oleh BPJS Kesehatan maupun faskes sudah sesuai dengan harapannya selama ini.
“Penyelenggaraan Program JKN-KIS ini sudah sesuai dengan harapan saya. BPJS Kesehatan dan faskes harus tetap bekerjasama dengan baik agar tetap bisa bagus seperti ini,” tutup Riska.
Jurnalis : MJ
