0
0
Musi Rawas | BuanaPost.com – Senin, (30/05/22). Bupati musirawas Hj Ratna Machmud Akan Segera Panggil Pihak Pertamina Dan Duduk Bersama Dengan Forum kominikasi sukakarya bersatu (FKSB).
Setelah aksi FKSB berjalan cukup alot, dan berujung demo di depan kantor Bupati Musi Rawas, Forum Komunikasi Sukakarya Bersatu (FKSB), menuntut agar Pertamina Asset II Field Pendopo mengakomodir tuntutan masyarakat Sukakarya dan mengadukan langsung pada Bupati Musi Rawas.
Ketua forum komunikasi sukakarya bersatu, sekaligus sebagai koordinator aksi Dedi Busro Beserta kawan-kawan menyampaikan, sesuai surat pemberitahuan kami ke polres Musi Rawas, kami akan melaksanakan aksi pada tanggal 30 Mei 2022 dan alhamdulillah aksi ini berjalan dengan baik ucap Dedi Busro cs.
Dalam aksi tersebut Bupati Musi Rawas Secara langsung menemui para pendemo di depan kantor.disana beliau berjanji melalui surat kesepemahaman dengan FKSB yang langsung di cap basah oleh bupati Musi Rawas berjanji akan segera memanggil pihak manajemen pertamina di bulan juni ini sekaligus mengundang FKSB untuk membantu dalam penyelesaian konflik yang tak berkesudahan tersebut terangnya.
Lanjut Dedi Busro berharap kepada Bupati Musi Rawas, Hendaknya tidak lah mengingkari janjinya karena ini merupakan salah satu aksi jilid II, yang artinya butuh keberpihakan pimpinan Bupati Musi Rawas terhadap masarakat Sukakarya, kepada siapa lagi kami mengadu serta meminta pertolongan kalau bukan kepada pemimpin kami yang saat ini Hj Ratna Mahmud selaku Bupati Musi Rawas. Ucap Dedi.
Disini saya pun melihat banyak penimpin desa yang menikmati dampak dari perjuangan ini bahkan kabar burung menyebutkan bahwa ada pertemuan luar biasa antara salah satu pemimpin Desa dengan pihak pertamina diluar koordinasi FKSB.
Karena pemimpin-pemimpin Desa disukakarya lebih mementingkan kepentingan pribadi dari pada kepentingan orang banyak, banyak rekan-rekan serta masyarakat kecamatan Sukakarya kecewa dengan setiap pemimpin desanya namun, saya terus mengimbau bahwa FKSB akan terus berjuang walau tanpa dukungan dari pihak manapun karena sejatinya FKSB berdiri karena ada yang tidak baik-baik saja yang lebih mementingkan diri sendiri. Karena itulah FKSB Berdiri. tutup Dedi Busro.
Jurnalis : Jhonny
